Senin, 31 Desember 2018

Dibalik Harga Beras Naik

Harga Beras Naik selama tiga minggu terakhir. Hal ini kemungkinan dikarenakan adanya permintaan yang melonjak menjelang tahun baru 2019. Untuk itu, Presiden Joko Widodo telah memanggil sejumlah pihak terkait yakni beberapa menteri dan juga pejabat bulog ke Instana negara terkait pembahasan kenaikan harga beras yang telah terjadi selama tiga minggu terakhir ini.
https://cdn1.katadata.co.id/media/images/thumb/2018/11/22/2018_11_22-16_08_52_87f886b1485b405b679275c5eb227dc8_960x640_thumb.jpg
Harga Beras Naik

Di dalam pertemuan itu, Presiden Joko Widodo telah menginstruksikan kepada pihak terkait untuk terus menggencarkan operasi pasar guna menstabilkan harga beras masyarakat. Pertemuan Presiden Joko Widodo dengan sejumlah pihak ini dilaksanakan pada hari kamis sore tanggal 27 Desember 2018 yang lalu. Pertemuan itu dihadiri oleh Darmin Nasution (menteri Koordinator Bidang Perekonomian), Rini Soemarno (Menteri Badan Usaha Milik Negara) dan Budi Waseso (Direktur Utama Perum BUlog).

Dari pertemuan tersebut, Darmin berujar bahwa Presiden memerintahkan Bulog untuk menggelar Operasi pasar lebih keras lagi agar penekanan harga dapat berjalan secara optimal. Menruut Darmin, naiknya harga beras tidak signifikan dan masih dalam batas yang normal yakni sebesar 0,4% untuk jenis medium dan sebesar 0,04% untuk jenis beras premium. Akan tetapi, kenaikan ini juga perlu perhatian khusus agar tidak kembali melambung harganya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar